Kamis, April 16, 2009

Pemilu...oh...Pemilu

Setelah sekian lama kita warga masyarakat Indonesia terganggu oleh ulah para simpatisan partai yang membuat macet, huru - hara, sampah bertebaran dimana disaat Pemilu datang sekarang setelah Pemilu berakhir, kita masih dihadapkan dengan demokrasi Pemilu yang konon katanya bermasalah dimana - mana. Siapa yang patut dipersalahkan dengan carut - marut Pemilu kali ini? Apakah sang Pemimpin, atau para bawahannya, atau para petugas KPU yang tidak kompeten menanggapi segala permasalahan Pemilu? Mungkin hal tersebut dapat terjawab dengan seiringnya waktu Pemerintahan Indonesi kita yang tercinta (semoga....).Pemilu berakhir tapi ada beberapa warga masyarakat yang terkena imbas akibat Pemilu Legislatif ini,disadari atau tidak banyak Caleg yang gagal ke Kursi DPR ataupun DPRD menjadi kembali ke tabiat aslinya ( Jadi selama ini tabiatnya gimana yah?).

Miris juga melihat bagaimana segilintir orang yang lebih mementingkan materi dibanding demokrasi yang adil untuk memnuntun Indonesia ke arah yang lebih baik. Banyaknya warga masyarakat memilih orang - orang yang akan memimpin negeri ini dengan kekuasaan dan otoriter yang melekat membuat Pemilu seperti bagaikan meniti jalan di jembatan runtuh. Well, yang terjadi sudah terjadilah biarlah para politisi yang merasa mampu memperbaiki negara ini mendapatkan keridhoan dari ALLAH SWT. Semoga harapan bangsa tidak akan habis di meja judi dan pub - pub yang bertebaran atau mungkin ada di luar negeri untuk sekedar memperoleh ilmu atau yang biasa disebut "Kunjungan Kerja" oleh Dewan kita yang terhormat. Selamat buat yang telah memenangkan Pemilu di Indonesia semoga berhasil di Pemilu Akhirat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar